Posted by: Indonesian Children | January 1, 2009

BAHAYA DAN DAMPAK SULIT MAKAN BILA BERKEPANJANGAN

 

KOMPLIKASI SULIT MAKAN PADA ANAK

ILUSTRASI KASUS

Ya, ampun, udah setahun ini anakku sulit sekali makan. Berbagai vitamin dan dokter anak dan ahli gizi dikunjungi tapi kok ngga ada perubahan, kenapa ya…? Dokter sih, sering bilang normal, ngga papa, selama anaknya aktif ngga papa, kok. Benarkah ngga papa ? Yang salah orangtuanya karena kurang telaten dan kurang sabar
Pengalaman ini sering dialami oleh para orangtua. Mungkin memang secara sepintas seperti tidak ada dalam masalah dalam kesehatan anak ini. Tapi sebenarnya hal ringan yang berlangsung lama ini, ternyata akan menimbulkan berbagai komplikasi yang cukup berbahaya. Benarkah tidak berbahaya ?

GANGGUAN PERILAKU SERING MENYERTAI PENDERITA KESULITAN MAKAN

  • GERAKAN MOTORIK BERLEBIHAN
    Mata bayi sering melihat ke atas. Tangan dan kaki bergerak terus tidak bisa dibedong atau diselimuti. Senang posisi berdiri bila digendong, sering minta turun atau sering menggerakkan kepala ke belakang (head banging), membentur benturkan kepala. Waspadai anak mudah jatuh dari tempat tidur. Sering bergulung-gulung di kasur, menjatuhkan badan di kasur (“smackdown”}, sering memanjat. ”Tomboy” pada anak perempuan : main bola, memanjat dll.
  • GANGGUAN KONSENTRASI : cepat bosan thd sesuatu aktifitas kecuali menonton televisi,main game,baca komik, belajar & mengerjakan sesuatu tidak bisa bertahan lama, tidak teliti, sering kehilangan barang, tidak mau antri, pelupa, suka “bengong”, TAPI BIASANYA ANAK TAMPAK CERDAS
  • AGRESIF MENINGKAT sering memukul kepala sendiri, orang lain. Sering menggigit, menjilat, mencubit, menjambak (spt “gemes”).
  • EMOSI TINGGI (mudah marah, sering berteriak /mengamuk/tantrum), keras kepala, SUKA MEMBANTAH
  • GANGGUAN SENSORIS, KOORDINASI DAN MOTORIK (KESEIMBANGAN):
    Bolak-balik, duduk, merangkak terlambat atau tidak sesuai usia. Jalan terburu-buru, mudah terjatuh atau menabrak, jalan jinjit, duduk leter ”W”. Sensitif terhadap raba, cahaya dan suara.
  • GANGGUAN ORAL MOTOR :
    GANGGUAN BICARA : TERLAMBAT BICARA, BICARA TIDAK JELAS, bicara terburu-buru, cadel, gagap. GANGGUAN MENGUNYAH MENELAN : tidak bisa makan makanan berserat (daging sapi, sayur, nasi) Disertai keterlambatan pertumbuhan gigi.
  • IMPULSIF : banyak bicara,tertawa berlebihan, sering memotong pembicaraan orang lain
  • GANGGUAN TIDUR MALAM :
    Tidur larut malam, sulit untuk memulai tidur, Tidur gelisah bolak-balik ujung ke ujung, tidur posisi “nungging”, berbicara,tertawa,berteriak saat tidur, sulit tidur, malam sering terbangun atau duduk,mimpi buruk, “beradu gigi” atau gigi gemeretak (bruxism).

KOMPLIKASI DAN AKIBAT GANGGUAN SULIT MAKAN PADA ANAK

Peristiwa gangguan sulit makan yang terjadi pada anak biasanya berlangsung lama. KeiIanan ini seringkali diikuti oleh kesulitan makan. Komplikasi yang bisa ditimbulkan adalah gangguan asupan gizi seperti kekurangan kalori, protein, vitamin, mineral, elektrolit, dan anemia (kurang darah).
Kekurangan kalori dan protein yang terjadi tentunya akan mengakibatkan gangguan pertumbuhan atau gagal tumbuh. Tampilan klinisnya adlah terjadi gangguan dalam peningkatan berat bada.. Bahkan terjadi kecenderungan berat badan tetap dalam keadaan yang cukup lama. Dalam keadaan normal anak usia di atas 2 tahun seharusnya terjadi peningkatan berat badan 2 kilogram dalam setahun.

Tabel 1. Penyakit akibat kekurangan vitamin dengan gejala dan tanda klinis :

  Penyakit akibat kekurangan vitamin dengan gejala dan tanda klinis :

 

NAMA PENYAKIT

KEKURANGAN/ DEFISIENSI

GEJALA DAN TANDA KLINIS

1

Buta senja (xeroftalmia)

Vitamin A

Mata kabur atau buta

2

Beri-beri

Vitamin B1

Badan bengkak, tampak rewel, gelisah, pembesaran jantung kanan

3

Ariboflavinosis

Vitamin B2

Retak pada sudut mulut, lidah merah jambu dan licin

4

Defisiensi B6

Vitamin B6

Cengeng, mudah kaget, kejang, anemia (kurang darah), luka di mulut

5

Defisiensi Niasin

Niasin

Gejala 3 D (dermatitis /gangguan kulit, diare, deementia), Nafsu makan menurun, sakit di ldah dan mulut, insominia, diare, rasa bingung.

6

Defisiensi Asam folat

Asam folat

Anemia, diare

7

Defisiensi B12

Vitamin B12

Anemia, sel darah membesar, lidah halus dan mengkilap, rasa mual, muntah, diare, konstipasi.

8

Defisiensi C

Vitamin C

Cengeng, mudah mara, nyeri tungkai bawah, pseudoparalisis (lemah) tungkai bawah, perdarahan kulit

9

Rakitis dan Osteomalasia

Vitamin D

Pembekakan persendian tulang, deformitas tulang, pertumbuhan gigi melambat, hipotoni, anemia

10

Defisiensi K

Vitamin K

Perdarahan, berak darah, perdarahan hidung dsb

 

 

 

Tabel 2. Penyakit akibat kekurangan mineral dan elektrolit dengan gejala dan tanda klinis:

Penyakit akibat kekurangan mineral  dan elektrolit dengan gejala dan tanda klinis:

 

Nama penyakit

Kekurangan/

Defisiensi

Gejala dan tanda klinis

1

Anemia Defisiensi Besi

Zat besi

pucat, lemah, rewel

2

Defisiensi tembaga

tembaga

Pertumbuhan otak terganggu, rambut jarana dan mudah patah, kerusakan pembuluh darah nadi, kelainan tulang

3

Hipokalemi

kalium

Lemah otot, gangguan jantung

4

Defisiensi klor

klor

Rasa lemah, cengeng

5

Defisiensi Fluor

Fluor

Resiko karies dentis (kerusakan gigi)

6

Defisiensi krom

krom

Pertumbuhan kurang, sindroma like diabetes melitus

7

Hipomagnesemia

magnesium

Defisiensi hormon paratiroid

8

Defisiensi Fosfor

Fosfor

Nafsu makan menurun, lemas

9

Defisiensi Iodium

Iodium

Pembesaran kelenjar gondok, gangguan fungsI mental, perkembangan fisik

 

provided by :

Dr Widodo Judarwanto SpA

PICKY EATERS CLINIC

KLINIK KHUSUS KESULITAN MAKAN PADA ANAK

JL  Taman Bendungan Asahan 5, bendungan Hilir, Jakarta Pusat Indonesia 10210

Phone :62 (021) 70081995 – 5703646

Email : judarwanto@gmail.com

 www.mypickyeaters.wordpresscom/

 

 

Supported by
CLINIC FOR CHILDREN

Jl Taman Bendungan Asahan 5 Bendungan Hilir, Jakarta Pusat Indonesia 10210

Phone : (021) 70081995 – 5703646

www.clinichildren.wordpress.com/

 

Copyright © 2009, Clinic For Children  Information Education Network. All rights reserved.


Leave a comment

Categories